Melejitnya Naskah Drama Cerita Rakyat

Siapa yang tidak mengetahui legenda tentang Sangkuriang, bagi orang- orang Sunda atau orang Jawa barat legen Sangkuriang merupakan sebuah legenda yang sangat terkenal. Sangkuriang sendiri merupakan legenda yang berasal dari Sunda yang menceritakan asal muasal munculnya Gunung Tangkuban Perahu.Kisah ini sendiri ditemukan pada tulisan Bujangga Manik yang terdapat pada daun palem hal tersebut diperkirakan telah berasal dari abad 15. Ini sudah menjadi naskah drama cerita rakyat wajib biasanya di daerah JAWA BARAT, untuk di tampilkan.

Drama adalah suatu aksi atau perbuatan (bahasa Yunani). Sedangkan dramatik adalah jenis karangan yang dipertunjukkan dalam suatu tingkah laku, mimik dan perbuatan. Orang yang memainkan drama disebut aktor atau lakon. Ini termasuk naskah drama cerita rakyat yang terkenal sekali.

Berikut sinopsisnya:

menurut kisah dahulu di tanah Jawa Barat terdapat kerajaan yang yang dipimpin Prabu Sungging Perbangkara. Dia merupakan pemimpin yang sangat suka berburu di hutan. Suatu ketika setelah selesai berburu Prabu Sungging kencing, air kencing tersebut mengenai daun daun keladi hutan atau daun carin, lalu Prabu sungging pergi dari tempat tersebut, kemudian muncul babi yang meminum air tersebut dan babi itu bernama Wayungyang. Kemudian setelah beberapa bulan Wayungyang melahirkan bayi manusia yang sangat cantik, kemudian bayi tersebut dibersihkan dengan cara dijilat, lalu bayi tersebut ditaruh di atas batu dan berharap Prabu Sungging menemukan bayi tersebut.

Uniknya Naskah Drama Cerita Rakyat Daerah

Naskah drama bisa saja dikaitkan dengan pementasan drama. Pada kenyataannya, banyak naskah drama yang di pentaskan, sehingga tergambarkan oleh kita, tapi memang nanti akan menjadi interpretasi masing-masing penikmat naskah drama untuk pengamatan dari sisi mana naskah ini dilihat. Ada pula contoh dialog dari naskah Sangkuriang:

Ratu Mbiling : bayinya ternyata sangat cantik dan lucu kalau begitu bunda akan dengan ayah, kita berikan nama siapa ya anak ini ???
Prabu Sungging :namanya dari kombinasi nama kita saja bagai mana bun ?
Ratu Mbiling : bagaimana yah ?
Prabu Sungging : bagai mana kalo menggunakan nama Sumbi saja? ??
Ratu Mbiling : nama itu bagus yah, tapi supaya lebih bagus kita tambahi sehingga menjadi Dayang Sumbi”

Naskah ini bisa menjadi referensi bagi teman- teman untuk belajar drama dari daerah lain, atau bahkan dari daerah sendiri yang siapa tahu belum mengerti, karena naskah ini mengandung asal usul suatu tempat di daerah.

Semangat untuk kita selalu mempelajari budaya bangsa sendiri, sampai daerahnya masing-masing atau daerah orang lain, dengan naskah drama cerita rakyat. Sekian semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk semua.